Kamis, 25 April 2019

"Pulanglah Nak"

Aku  menikmati desah nafas di kota ini. Walau sesekali sesak menanggung keras. Tapi biarlah! karena kuyakin ada surga disana! Sebab, hidup  adalah perjuangan.

Ketika merasakan kekang dan tempahan yang kuat untuk bertindak aku percaya Tuhan telah tambahkan kekuatanku.

Walau nafas selalu ingin pulang kepangkuan ibu lalu mengecup keningnya yang semakin keriput, tapi hatiku tetap harus berdiri kokh di antara bangunan-bangunan di kota ini. Menyeruput asa dan menyulam mimpi-mimpi yang sesekali gagal, lalu berdoa kepada Tuhan "Kuatkan! biarkan aku terus bergerak maju, hingga yang aku lihat nanti adalah air mata bahagia ibundaku"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar